Terkait Aktivitas Anak Krakatau, Polda Banten Imbau Masyarakat Pesisir Tetap Tenang

KOTA SERANG (SBN) — Polda Banten  bergerak cepat dengan merespons keresahan masyarakat pesisir terkait dengan informasi tentang aktivitas gunung Anak Krakatau, Jumat (10 April 2020).

Kapolda Banten Irjen Pol Agung Sabar Santoso pada Sabtu pukul 00.30 WIB (11 April 2020) memerintahkan seluruh polres yang memiliki pantai untuk mengecek pantauan air laut. Seluruh jajaran polres melaporkan bahwa kondisi air laut dalam keadaan normal.

Baca Juga

Puncak Musim Hujan Belum Usai, Warga Diminta Tetap Waspada

12 Mar 2020

Hasil ini diperkuat dengan adanya koordinasi Kapolres Pandeglang AKBP Sofwan Hermanto dengan BPBD Pandeglang bahwa dentuman semalam relatif aman dibandingkan tahun 2018.

Dengan adanya aktivitas gunung Anak Krakatau ini pihak Polres Pandeglang menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan kembali ke rumah sambil tetap waspada serta tidak terpengaruh dengan berita yang tidak benar (hoax).

Berdasarkan data dari pos pantau anak gunung di Pasauran, Kecamatan Cinangka, oleh personel Polsek Cinangka, Polres cilegon mendapat penjelasan bahwa  gunung Anak Krakatau berada pada level II (Waspada) serta merekomendasikan agar masyarakat/wisatawan tidak mendekati kawah dalam radius 2 km. Meskipun di pos PGA Anak Krakatau tidak terdengar suara dentuman, personel Brimob dan Sabhara Polda Banten terlihat melaksanakan apel kesiapan  personel dan perlengkapan untuk mengantisipasi bencana.

Baca Juga

Komplotan Curanmor Asal Neglasari Dibongkar, Polisi Amankan 22 Motor

30 Okt 2019

Di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Banten mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan tetap tenang serta selalu waspada bila sewaktu-waktu ada perubahan level pada gunung api Anak Krakatau.

Masyarakat dihimbau juga untuk tetap berkomunikasi dengan aparat desa serta muspika setempat dan teliti dengan berita yang tidak benar terkait letusan gunung Anak Krakatau. (Hms/Drk)