Ubah Strategi Lawan Korona, Pemkota Cilegon Siapkan Kampung Siaga Covid-19

Joe
20 Apr 2020 10:45
2 menit membaca

CILEGON (SBN) — Pemerintah Kota Cilegon mulai mengubah strategi penanganan penyebaran virus korona dengan membentuk Kampung Siaga Covid-19, mengingat kondisi status Kota Cilegon saat ini yang ditetapkan sebagai Keadaan Darurat Bencana Non Alam Corona Virus Disease-19 (Covid-19).

Status Keadaan Darurat Bencana Non Alam Covid-19 di wilayah Kota Cilegon ditetapkan berdasarkan SK Wali Kota Cilegon, Nomor 360/Kep.180-BPBD/2020 yang diterbitkan pada 24 April 2020.

Meski telah melakukan penyemprotan disinsfektan di ruang-ruang publik di seluruh kelurahan, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) tetap saja meningkat, seperti terlihat pada peta sebaran Covid-19 di wilayah Kota Cilegon, Minggu, 19 April 2020.

Lurah Citangkil Feberwanto mengatakan, pembentukan  Kampung Siaga Covid-19 di wilayahnya sudah hampir selesai, mulai pembentukan struktur, SOP penanganan pasien PDP, pembuatan spanduk, sampai diterbitkannya SK Kampung Siaga Covid-19.

“Pembentukan kampung siaga Covid-19 di Kelurahan Citangkil sudah 90 % di lakukan, tinggal menunggu instruksi pimpinan kapan mulai operasionalnya,” kata Feber melalui saluran telepon, Senin (20 April 2020).

Begitupun dengan Kelurahan Kebon Dalem, Lurah Edi Hilfiandin menyatakan telah selesai membentuk Kampung Siaga Covid-19. Ia berharap semoga bencana nonalam ini segera teratasi dan tuntas.

“Telah banyak ihtiar yang sudah dilakukan, tapi tentunya atas Izin Allah semoga adanya Kampung Siaga ini lebih memperlambat lagi laju penyebaran virus korona ini,” tutur Edi. (Wawan/Atm)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan