KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Pengantin baru bernama Firman Erison (31), Warga Kampung Sukamulya RT 003 RW 003, Kelurahan Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Firman tewas menggantung diri di kamar kontrakannya, Sabtu, 24 Oktober 2020, sekitar pukul 09.00 WIB.
Ketua RW 03 Yus Prihanto saat konfirmasi wartawan membernarkan hal tersebut. Dia mengatakan, pada malam hari sebelum korban ditemukan tewas gantung diri sempat terjadi keributan antara pasangan baru tersebut. Diduga tak tahan atas sikap suami dan untuk menghindari pertikaian, sang istri memilih pergi dari rumah untuk sementara waktu.
“Di pagi hari korban ke Pasar Gudang, untuk membeli bubur, tetapi saat pulang ke rumah kontrakannya korban tidak menemukan istrinya. Istrinya kabur, kemana kaburnya, saya tidak tahu pasti,” ujarnya kepada Wartawan.
Prihanto menjelaskan, yang pertama menemukan korban meninggal dunia tergantung adalah anak dari istrinya. Setelah kaget melihat itu, anaknya segera melaporkan kepada warga sekitar dan kemudian dilanjutkan melaporkan ke Polsek Tigaraksa. Namun, pihak keluarga korban menolak dilakukan visum.
“Saya juga dapat informasi dari RT sekarang sudah ditangani kepolisian. Memang keluarganya tidak mau korban dibawa ke rumah sakit oleh polisi. Rencananya, mau langsung dimakamkan,” ujarnya.
Ia menambahkan, korban adalah seorang duda yang baru menikah lagi sekitar seminggu yang lalu setelah pernikahan dengan istri pertama kandas dengan perceraian. Istri baru korban ini adalah janda beranak satu.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tigaraksa AKP Edi Sumantri membenarkan peristiwa tersebut, tetapi pihaknya belum dapat menjelaskan kronologinya. (Restu/Atm)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar