Cabai Rawit Naik Tinggi, Begini Penjelasan Disperindag Tangerang

Ramzy
12 Jul 2019 14:11
1 menit membaca

Ilustrasi.

TANGERANG (SBN) – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang menyebutkan kenaikan harga cabai di pasaran bukan disebabkan faktor cuaca melainkan dipicu tingginya permintaan masyarakat di daerah tersebut.

“Banyaknya orang hajat sehingga permintaan konsumen menjadi tinggi dan suplai cabai pun berkurang karena beberapa wilayah mengalami kekeringan,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tangerang Teddy Suwardi kepada suarabantennews, Kamis (11/7/2019).

Ia menambahkan, dalam menyikapi hal ini pihaknya pun sudah melakukan koordinasi dengan Disperindag Provinsi Banten.

“Berdasarkan rapat dengan Disperindag Provinsi Banten, kita akan mencari pensuplai terdekat dari luar daerah Banten,” jelasnya.

Target daerah, kata dia, pensuplai cabai rawit hijau daerah terdekat berasal dari Provinsi Lampung. Semoga dengan adanya suplai dari luar daerah ini harga cabai di pasar dapat menurun.

Untuk diketahui, harga cabai rawit hijau dan Cabai rawit merah di Pasar Gudang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang melonjak drastis. Harga cabai rawit hijau yang awalnya Rp 55.000 naik sampai Rp 80.000 per kilo.(res/zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan