Serapan Anggaran Dua OPD Ini Rendah, Pemkot Tangerang Waswas

Ramzy
19 Nov 2019 18:28
2 menit membaca

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah.(Istimewa)

TANGERANG (SBN) – Penyerapan anggaran yang menumpuk di akhir tahun agaknya masih menjadi pekerjaan rumah (PR) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang. Sebagian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Tangerang masih kejar setoran dengan banyaknya laporan administrasi penyerapan anggaran jelang akhir tahun. Tingkat penyerapan sejumlah OPD banyak yang belum optimal.

Beberapa OPD yang serapan anggrannya masih rendah hingga November 2019 adalah dinas yang memiliki anggaran jumbo. Di antaranya, Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim).

Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah mengatakan, rendahnya penyerapan anggaran di dua OPD tersebut lantaran berkaitan dengan pembangunan infrastruktur yang progresnya sesuai dengan kontrak.

“Kemarin di lapangan ada yang kontraknya belum bisa ditanda tangani ataupun lahannya yang belum siap dan beberapa hal lain,” ucapnya Selasa, 19 November 2019.

Rendahnya serapan beberapa OPD hingga akhir tahun membuat waswas, Arief pun berpesan kepada seluruh OPD Kota Tangerang untuk bisa mengoptimalkan target serapan sampai akhir tahun.

“Dalam waktu enam minggu sampai akhir tahun target serapan ini harus bisa dioptimalkan. Kita masih optimis masih bisa menjalankan program-program pembangunan sesuai dengan target,” tegasnya.

Arief menjelaskan, Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) Pemkot Tangerang Tahun 2019 bisa mencapai Rp 600 Miliar. Apabila ini terjadi silpa Kota Tangerang tahun 2019 ini jumlahnya mengalami peningkatan jika dibandingkan pada tahun 2017 yang mana mencapai hingga Rp 560 Miliyar.

“Sesuai dengan proyeksi jika dihitung silpa Pemerintah Kota Tangerang pada akhir tahun ada dikisaran Ro 500 sampai 600 miliar,” tandasnya.(Yadi/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan