Hasil Tes Kesehatan Bapaslon Belum Juga Diumumkan, BIMA Pertanyakan Alasan KPU

Joe
14 Sep 2020 11:44
2 menit membaca

CILEGON (SBN) — Hasil pemeriksan kesehatan para bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon telah selesai dilaksanakan tim dokter kesehatan. Namun, hasilnya belum juga diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon sehingga menjadi tanda tanya bagi salah satu relawan bapaslon.

Ketua Relawan BIMA (Barisan Iye Bersama Awab) Didi Iskandar mengatakan pemeriksaan kesehatan bagi bapaslon sudah selesai pada 10 September 2020. Dalam jadwal  yang ditetapkan KPU tersebut, hasil pemeriksan tes kesehatan bapaslon diumumkan pada tanggal 11-12 September 2020. Namun, hingga 13 September 2020 belum juga diumumkan.

Hal itu menjadi tanda tanya bagi Didi Iskandar. Tidak ada alasan yang disebutkan KPU sehingga sampai melewati batas waktu yang dijadwalkan hasil pemeriksaan kesehatan belum juga disampaikan.

“Sesuai mekanisme dan juknis KPU, hasil itu layaknya dapat diumumkan kepada publik atau melalui partai politik. Jangan sampai sebagai penyelenggara pilkada KPU diduga tidak mematuhi aturan yang sudah dibuat dalam agenda KPU itu sendiri,” kata Didi, Senin (14 September 2020).

Mengenai hasil pemeriksaan kesehatan para baspon, Didi mengatakan hal tersebut sangat bermanfaat agar masyarakat mengetahui bahwa calon pemimpinnya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

“Kami menyarankan KPU berlaku adil dalam menyikapi segala persoalan tentang pilkada agar netralitas serta integritas selalu dijunjung tinggi sehingga dapat menciptakan pilkada yang bersih dan demokratis,” ujarnya.

Didi juga mengingatkan KPU agar menolak intervensi dari kelompok mana pun, bahkan dalam tekanan sekalipun. Ia juga meminta hasil pemeriksaan kesehatan segera diumumkan mengingat telah lewat dari jadwal. Selain itu juga, agar masyarakat dapat menerima haknya sebagaimana telah diatur dalam UUD Keterbukaan Informasi Publik.

Plt. RSUD Cilegon dr. Meisuri juga menyampaikan bahwa proses pemeriksaan tes kesehatan para bapaslon telah selesai. Kasubag Umum Kepegawaian RSUD Cilegon Faruq Oktavian menambahkan bahwa spesimen telah diserahkan ke KPUD Cilegon.

“Seluruh proses telah selesai Kamis lalu sesuai jadwal. Berkas diserahkan tadi pagi (Sabtu, 12 September 2020),” kata Faruq.

Sementara itu, Ketua KPUD Cilegon Irfan Alfi mengatakan bahwa hasil tes kesehatan belum memasuki tahapan.

“Nanti, tunggu tahapan. Kan tahapannya belum masuk,” kata Irfan, Minggu (13 September 2020).

Irfan juga tidak mengatakan waktunya, melainkan hanya mengatakan bahwa semua akan diumumkan. (Wawan/Atm)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan