Edi Ariadi Tak Ingin Ada ASN yang Langgar Disiplin atau Kode Etik Pegawai

CILEGON (SBN) — Wali Kota Cilegon Edi Ariadi mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) Kota Cilegon untuk menaati segala peraturan dan berpegang teguh pada pedoman. Edi menyampaikannya pada upacara Hari Kesadaran Nasional di halaman Kantor Wali Kota Cilegon, Senin (17 Februari 2020).

“Sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, maka kita  harus berpedoman pada  peraturan  perundang-undangan dalam rangka mewujudkan kinerja pemerintahan yang baik,” ujarnya.

Baca Juga

Waduh! Pemuda Kota Serang Mengaku Imam Mahdi

20 Apr 2020

Edi menjelaskan, pedoman yang harus dipegang teguh oleh ASN adalah tentang norma, prosedur, standar, dan kriteria dalam setiap urusan pemerintahan untuk memberikan kepastian pengukuran kinerja ASN sebagai pelaksana maupun bagi masyarakat yang dilayani.

“Saya berharap kepada seluruh ASN untuk lebih menunjukkan kinerja yang baik melalui disiplin dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas, terutama bagi yang berkaitan langsung dengan pelayanan masyarakat,” tuturnya.

Pada kesempatan itu juga, Edi menjelaskan bahwa tahun 2020 adalah tahun politik dan ia tidak menginginkan ada ASN yang diperiksa karena pelanggaran sehingga dapat berurusan dengan Bawaslu ataupun pihak berwenang lainnya.

Baca Juga

Kepala OPD di Tangerang Dibimtek Inovasi Ekonomi Kreatif

31 Jan 2019

“Saya tidak ingin mendengar bahwa ada ASN di Kota Cilegon diperiksa perihal pelanggaran disiplin dan kode etik pegawai, karena jika hal itu sampai terjadi tentu akan mengganggu tingkat pencapaian kinerja,” tutupnya. (Wawan/Atm)