Fraksi PDIP Nilai Proses Mutasi dan Promosi di lingkungan Pemprov Banten Tidak Transparan

Redaksi
4 Nov 2020 18:20
2 menit membaca

SERANG (SBN) – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Banten, mengkritisi terkait proses mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Banten Yeremia Mendrofa mengatakan, proses penempatan jabatan di lingkungan Pemprov Banten dinilai tidak transparan.

“Fraksi PDI Perjuangan melihat penempatan jabatan yang dilakukan gubernur masih tidak transparan, baik pada proses maupun hasilnya, sehingga menyisakan banyak persoalan,” katanya, Rabu, 4 November 2020.

Dia menilai, gubernur Banten dalam menempatkan jabatan, lebih kepada kesukaan terhadap seorang, bukan pada kemampuan dan sikap profesionalitas.

“Faktor like and dislike dinilai kelihatan lebih menonjol dibanding faktor profesionalitas yang sedari awal digembar-gemborkan gubernur dalam program reformasi birokrasinya,” katanya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Provinsi Banten, Andika Hazrumy mempertanyakan kembali alasan Fraksi PDI Perjuangan DPRD Banten yang menyebut bahwa proses mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tidak transparan.

“Itu mengukurnya dari mana dulu, kalau kurang tepat the rightman on the right place (orang yang tepat di tempat yang tepat) itu kan bukan berarti orang itu didudukan tidak mampu,” katanya.

Andika kembali mempertanyakan tolok ukur yang digunakan Fraksi PDI Perjuangan atas tudingan proses mutasi dan promosi yang telah dilakukan itu bukan berdasar faktor like and dislike.

“Jadi tolok ukurnya dari mana? Kan kalau ASN atau pejabat Pemprov kan mereka ada istilah harus siap ditempatkan di manapun berada,” tandasnya.(Hendra/zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan