TANGERANG (SBN)-, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Firma Maju Sinaga menyebut, pemberian pinjaman modal bagi pelaku usaha koperasi dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sangat penting. Hal itu, kata dia, demi terwujudnya upaya mengurangi pengangguran, menekan angka kemiskinan, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
“Koperasi dan UMKM dapat berperan dalam proses peningkatan pendapatan masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya saat membacakan pendapat DPRD Kabupaten Tangerang terhadap Bupati Tangerang atas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Penggunaan Investasi Non Permanen dan Dana Bergulir untuk Koperasi dan UMKM, Kamis (16/5/19).
Terkait raperda inisiatif dewan itu, Firma menyampaikan bahwa pandangan Bupati Tangerang selaku eksekutif dan DPRD Kabupaten Tangerang selaku badan legislatif sama. Menurutnya, pemda berkewajiban membina dan mengembangkan usaha untuk menumbuhkan pilar ekonomi daerah.
“Langkah utama yang harus dilakukan adalah melalui koperasi dan UMKM dengan sistematis guna mendorong permodalan, pemberdayaan masyarakat dalam mendukung pembangunan nasional secara berkesinambungan,” terangnya.
Firma meminta, keuangan investasi dikelola secara tertib serta taat pada peraturan perundang-undangan. Selain itu, ia juga meminta agar pengelolaan dana dilakukan secara efektif, efesien, ekonomis, dan bertanggung jawab dengan asas keadilan sehingga bermanfaat untuk masyarakat.
Firma menjabarkan raperda yang diusung dibuat untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Tangerang. Dia pun menjalskan, yang dimaksud dengan investasi non permanen adalah investasi jangka panjang untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan atau sewaktu-waktu akan dijual atau dikembalikan.
“Salah satunya dana yang disisihkan pemerintah dalam rangka pelayanan kepada masyarakat dalam memberikan bantuan dana bergulir untuk koperasi dan UMKM,” pungkasnya. (Restu/don).