Pasien DBD di Kabupaten Tangerang Capai Ratusan Orang

Ramzy
8 Apr 2020 12:21
2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Di tengah penyebaran Covid-19 yang kian merebak, masyarakat juga diminta agar waspada dalam menghadapi penyakit DBD. Pasalnya, satu orang pasien DBD asal Kabupaten Tangerang meninggal, pada Senin, 6 April 2020 kemarin.

Kepala Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit (P2P), Dinkes Kabupaten Tangerang, Hendra Tirmizi membenarkan ikhwal kejadian meninggalnya satu orang yang sudah dicek positif terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) tersebut.

“Benar mas, hari Senin kemarin ada satu pasien yang meninggal saat dirawat di Ciputra Hospital akibat DBD,” ujar Hendra saat ditemui Wartawan, Rabu, 8 April 2020.

Saat wartawan menanyakan indentitas pasien, Hendra menjelaskan, pihaknya enggan mengatakan, ia mengaku secara keseluruhan masih belum mengetahui.

“Nanti yah mas saya masih belum dapat datanya dari rumah sakit terkait,” tandasnya.

Hendra mengungkapkan, kasus penyakit DBD di Kabupaten Tangerang mengalami peningkatan. Hingga akhir Bulan Maret 2020, ujar Hendra.

Dinkes Kabupaten Tangerang setelah di uji laboratorium berhasil merilis sebanyak 192 orang positif terjangkit penyakit DBD.

“Sebagian ada yang sembuh dan sebagian masih ada yang dirawat,” pungkasnya.

Hendra menjelaskan, kasus tertinggi yang sebelum diduduki oleh Kecamatan Kronjo, namun saat ini disalip oleh Kecamatan Jambe yang menduduki urutan kasus tertinggi. Kemudian disusul di bawahnya Kecamatan Kronjo dan Kelapa Dua.

“Di Kecamatan Jambe ada 20 kasus, Kronjo ada 18 kasus, dan 12 kasus,” tutupnya.(Restu/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan