Cuma Raih Predikat Menuju Informatif, Kadiskominfo Kabupaten Tangerang Akui Perlu Ada Pembenahan

Kepala Diskominfo Kabupaten Tangerang Tini Wartini saat menerima penghargaan dari Sekda Provinsi Banten Al Muktabar

SERANG (SBN)—, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang Tini Wartini mengakui masih ada beberapa hal yang mesti dibenahi mengenai keterbukaan informasi publik di Pemkab Tangerang.

Pernyataan itu disampaikan Tini saat Pemkab Tangerang diberi penghargaan sebagai daerah dengan predikat menuju informatif oleh Komisi Informasi Publik (KIP) Provinsi Banten di Gedung Pendopo Provinsi Banten, Kamis, 7 November 2019.

Baca Juga

Indikiator Makro Pembangunan, Wahidin Halim: Pemprov Banten Masuk Kategori Tertinggi Nasional

03 Okt 2019

Menurut Tini, penghargaan dengan predikat itu menunjukkan peningkatan. Sebab pada tahun sebelumnya, kata dia, Pemkab Tangerang hanya diberi penghargaan dengan label cukup informatif.

“Ke depan kami akan berusaha menuju predikat informatif,” kata Tini.

Tini berjanji, akan bekerja lebih keras lagi agar keterbukaan informasi publik di Kabupaten Tangerang sesuai dengan predikat yang diharapkan. Menurutnya, kerja keras dan pembenahan itu agar cita-cita menjadi daerah informatif bisa tercapai.

Baca Juga

Niat Rampas Senjata Petugas, Polisi Tembak Mati Bandar Heroin Jaksel

03 Feb 2020

Di tempat yang sama, Ketua KIP Provinsi Banten Hilman mengatakan, penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik bertujuan untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang baik dan benar. Informasi yang dimaksud, sambungnya, adalah informasi yang bersentuhan langsung dengan pelayanan serta menyangkut informasi publik.

“Pemberian penganugerahan ini dilakukan agar meningkatkan informasi kepada publik dengan sebaik-baiknya dan kami hanya memastikan bahwa keterbukaan informasi telah diterima masyarakat,” kata Hilman.

Salah seorang Komisioner KI Pusat Arief Kurshandono mengatakan, keterbukaan informasi publik untuk mendorong pemerintahan baik pusat atau daerah terbuka. Sehingga masyarakat, kata dia, dapat dengan mudah mengakses informasi yang sifatnya publik. (Rls/Don).