KNPI Kubu Rizki Ancam  Pecat Anggotanya yang Tak Netral pada Pilkada 2020

CILEGON (SBN) — Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kubu Rizki Khairul Ikhwan memberikan kebebasan terhadap seluruh anggotanya untuk menggunakan hak pilihnya atau netral saat pilkada mendatang. Rizki mengatakan hal itu usai melantik pengurus KNPI Kecamatan Purwakarta di Aula Kecamatan Purwakarta, Selasa (25 Februari 2020).

Bukan hanya memberikan kebebasan memilih, Rizki yang merupakan putra Wakil Wali kota Cilegon Ati Marliat itu juga mengancam akan memecat anggotanya apabila ditemukan menjadi simpatisan salah satu kubu politik tersebut.

Baca Juga

Pemerkosaan Korban di Bawah Umur: Hasan Saidan Masuk DPO

02 Sep 2020

“Kita tidak bisa berafiliasi secara politis dengan partai dan kandidat mana pun. Tapi, kalau diluar KNPI, silahkan sebagai preferensi hak politik dari anak-anak KNPI. Kita akan kenakan sanksi, pertama teguran, yang kedua pemecatan. Kita enggak ada tolerir,” ujarnya.

Kendati begitu, sampai  saat ini Rizki sendiri belum mendapatkan laporan terkait adanya anggota KNPI yang terlibat politik.

Ketua KNPI terpilih Kecamatan Purwakarta Adi Setiadi mengaku akan mengawasi anggotanya untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak di inginkan KNPI.

Baca Juga

Antisipasi Bencana, Pemprov Banten Akan Pasang Rambu-Rambu

22 Agu 2019

“DPK KNPI Kecamatan Purwakarta akan (menjaga) netralitas dan mengawasi kepengurusan-kepengurusan dalam hal politik. Tidak boleh kalau misalnya itu memakai atribut organisasi KNPI,” katanya.

Menurut Adi, ada aturan AD/ART yang mengatur perihal hak politik. Ia juga berjanji akan memberikan pemahaman terhadap anggotanya perihal tersebut.

“Nanti setelah pelantikan ini kita akan mengadakan semacam raker untuk membangun kepengurusan supaya tidak jalan ditempat sekaligus ada pemahaman politik,” tutup Adi. (Wawan/Atm)