BPBD Kabupaten Tangerang Semprot Disinfektan di Rumah Pasien Meninggal PDP Covid-19

Ramzy
1 Apr 2020 20:30
2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang melakukan penyemprotan disinfektan, di rumah pasien yang meninggal status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) covid-19 yang berada di Kelurahan Kuta Baru, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Rabu, 1 April 2020.

Penyemprotan disinfektan tersebut salah satu cara memutus rantai penyebaran Covid 19 di keluarga korban PDP dan beberapa titik keramaian seperti pasar, sarana ibadah, sekolah perkantoran, perumahan pemukiman warga.

Kosrudin selaku Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD kabupaten Tangerang mengatakan, pihaknya hari ini melakukan penyemprotan di wilayah Pasar Kemis tepatnya di Kelurahan Kutabaru yakni menyemprot salah satu rumah warga yang sudah yang masuk katergori PDP.

“Kami lakukan penyemprotan di rumah korban dan sekitar rumah korban adalah untuk memutus penyebaran coronavirus menyebar kepada tetangga sekitar atau orang yang kebetulan melewati dekat rumah tersebut,” Katanya.

Menurutnya, karena perlu diketahui bahwa salah satu keluarga di rumah tersebut telah meninggal beberapa waktu lalu dikarenakan suspect covid-19.

Kosrudin pun menambahkan selain penyemprot di rumah warga yang positif Corona, BPBD pun melakukan penyemprotan di Pasar Kampung Melayu, Kecamatan Teluknaga, dan di pasar Cikupa, Kecamatan Cikupa.

“Ya kami lakukan juga penyemprotan di Pasar Kampung Melayu Teluknaga dan Nanti malam kita akan agendakan penyemprotan di Pasar desa Cikupa yakni di kecamatan Cikupa,” pungkasnya.

Kosrudin pun berharap semoga penyemprotan desinfektan tersebut bisa mengurangi rantai penyebaran coronavirus di wilayah kabupaten Tangerang yang begitu masif, dan Semoga pandemik virus corona ini bisa segera berlalu dan bisa segera pulih seperti sedia kala.

Sementara itu, Ketua Tim Gugus covid-19 Kabupaten Tangerang Heri Heryanto menambahkan terkait korban yang meninggal tersebut statusnya daftar Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bukan pasien terkonfirmasi stay positif covid-19.

“Penderita yang meninggal itu ststusnya PDP bukan pasien terkonfirmasi positif covid-19. Semua pasien yang meninggal di Kabupaten Tangerang sejumlah 6 orang statusnya PDP bukan positif covid-19,” ujar Heri.

Lanjut Heri yang juga aktif sebagai ketua presidium KAHMI Kabupaten Tangerang menghimbau kepada masyarakat sekitar tempat tinggal korban, agar tidak panik karena penularan virus corona bukan melalui udara tetapi kontak langsung.

Tim Dinas Kesehatan Tangerang sudah melakukan penyuluhan disekitar lokasi agar masyarakat sekitar tidak panik.

Dan untuk keluarga yang meninggal sudah isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari.

Data sampai hari ini pukul 18.36 Wib, hari Senin tanggal 1 April 2020, total ODP dan ODP 362 orang, terdiri dari ODP 272 orang, PDP 70, sembuh 14 orang dan yang terkonfirmasi atau positif 18 orang, 1 sembuh dan 17 orang menunggu hasil. (Diskominfo/Zie).

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan